Surabaya – Anggota DPR-RI Fraksi Partai Gerindra Bambang Haryo Soekartono, menggelar reses pertama di Kelurahan Kemayoran, Kecamatan Krembangan Surabaya, Jumat (3/1) sore.

Dalam kunjungannya, Ia menyerap sejumlah aspirasi warga yang menginginkan RS Kemenkes dapat mengakomodir tenaga kerja dari wilayah setempat. BHS pun mengatakan siap memfasilitas para warga.

“Lihat saja kemegahan bangunannya dan fasilitas yang dimiliki, mestinya ada peluang bagi warga setempat untuk dapat terserap menjadi tenaga kerja. Namun kenyataannya, itu belum terjadi,” terangnya.

BHS menilai bahwa hal ini menjadi sangat ironis mengingat banyaknya warga setempat yang menganggur dan sebenarnya memenuhi syarat untuk bekerja di berbagai posisi, bahkan sebagai tenaga kasar.

Anggota Komisi VII DPR-RI ini berkomitmen untuk mendorong pihak Kemenkes agar dapat memberikan kesempatan kepada warga lokal untuk bekerja di rumah sakit tersebut.

Berdasarkan pengamatan BHS, serapan tenaga kerja warga lokal di wilayah Krembangan, khususnya di sekitar RS Kemenkes, sangat kecil. Menurutnya, meskipun pembangunan rumah sakit ini membawa harapan besar, namun hingga saat ini, belum ada perubahan signifikan dalam penyerapan tenaga kerja lokal.

“Kami berharap setidaknya 70 persen tenaga kerja yang diambil berasal dari Surabaya, dan 30 persen dari luar kota,” tegas BHS.

Ia juga menyarankan agar Pemerintah Kota Surabaya mengeluarkan regulasi yang ketat terkait komposisi serapan tenaga kerja. Dengan adanya aturan ini, diharapkan dapat meningkatkan peluang kerja bagi warga Surabaya, khususnya yang berada di daerah Krembangan, yang mayoritas mengalami pengangguran.