Surabaya | Metropos News – Pelabuhan Tanjung Perak, Surabaya, mencetak sejarah baru dengan melayani tiga kapal pesiar berturut-turut dalam tiga hari, mulai 6 hingga 8 April 2025.

Momen ini menjadi pencapaian istimewa mengingat jarangnya kapal pesiar sandar di tengah kesibukan angkutan lebaran.

Ketiga kapal pesiar tersebut adalah MS Paul Gauguin pada Minggu (6/4), MV Norwegian Sun pada Senin (7/4), dan MV Viking Orion pada Selasa (8/4).

Jumlah penumpang yang diangkut masing-masing kapal mencapai total lebih dari 3.800 orang, belum termasuk ratusan kru.

General Manager Cabang Kalimas dan GSN Pelindo Regional 3 Sub Regional Jawa, Ana Adiliya, menyebut ini sebagai momen langka.

“Biasanya, kami hanya melayani dua kapal pesiar. Kali ini ada tiga kapal dalam tiga hari, bahkan di tengah masa angkutan lebaran H+5,” jelas Ana.

Ia menambahkan, kedatangan kapal pesiar ini membuktikan bahwa Pelabuhan Tanjung Perak tak hanya berperan sebagai pelabuhan logistik, tetapi juga gerbang utama wisatawan mancanegara ke Jawa Timur.

Ana menegaskan, arus kedatangan kapal pesiar ini tidak mengganggu operasional angkutan lebaran.

“Kami sudah berkoordinasi dengan semua pihak terkait untuk memastikan kelancaran aktivitas kapal pesiar maupun penumpang angkutan lebaran. Semua berjalan tanpa hambatan,” ujarnya.

Dalam laporan hingga H+6 lebaran, Pelindo mencatat lonjakan penumpang angkutan laut hingga 12 ribu orang dari 12 kapal. Ini jauh di atas rata-rata harian 8-9 kapal dengan 1.600 hingga 2.000 penumpang per hari.

Kedatangan kapal pesiar seperti MV Norwegian Sun, yang membawa 1.844 penumpang, membuktikan daya tarik Surabaya bagi wisatawan internasional. Para turis menikmati aktivitas belanja cendera mata di pelabuhan dan berbagai destinasi wisata di sekitar kota.

Sinergi antara Pelindo dan para pemangku kepentingan diharapkan dapat terus mendorong pariwisata dan perekonomian daerah.

R3d