Trenggalek Tuan Rumah Festival Kemudahan Usaha Mikro, 1.200 UMKM Terima Layanan Unggulan
Trenggalek | Metropos News – Kabupaten Trenggalek, Jawa Timur, menjadi tuan rumah Festival Kemudahan dan Perlindungan Usaha Mikro yang digelar Kementerian Koperasi dan UKM bersama Komisi VII DPR RI.
Acara ini berlangsung di GOR Gajah Putih pada Senin (5/5/2025), dan memberikan manfaat langsung bagi 1.200 pelaku usaha mikro.
Berbagai layanan disediakan untuk meningkatkan daya saing UMKM, seperti sertifikasi halal, izin PIRT, asuransi mikro, BPJS Ketenagakerjaan, Kredit Usaha Rakyat (KUR), pelayanan hukum, hingga pendaftaran merek dagang.
Deputi Bidang Usaha Mikro Kementerian Koperasi dan UKM, Riza Damanik, menyatakan bahwa festival ini bertujuan untuk mendorong usaha mikro naik kelas.
Ia juga mengungkapkan bahwa pemerintah telah mengalokasikan anggaran Rp 300 triliun untuk pembiayaan UMKM melalui skema KUR pada 2025.
“Kami menargetkan 2,4 juta debitur baru dan 1,1 juta debitur yang naik ke pembiayaan komersial. Sebanyak 60 persen dari anggaran KUR diarahkan ke sektor produktif,” ujar Riza.
Hingga awal Mei 2025, penyaluran KUR mencapai Rp 87,19 triliun atau 29,1 persen dari target. Meski begitu, Riza mengakui bahwa rendahnya literasi pelaku usaha terhadap akses pembiayaan masih menjadi tantangan utama.
Anggota Komisi VII DPR RI, Novita Hardini, memberikan apresiasi terhadap festival ini karena dapat menjembatani pelaku usaha mikro dengan layanan yang mereka butuhkan.
Namun, ia menyoroti rendahnya jumlah pelaku usaha di Jawa Timur yang memanfaatkan KUR, meskipun provinsi ini memiliki kontribusi besar terhadap sektor UMKM nasional.
“Dari Rp 300 triliun alokasi KUR, baru 300 ribu pelaku usaha mikro di Jatim yang mengaksesnya. Ini perlu perhatian serius agar stigma bahwa KUR hanya untuk kelompok tertentu dapat dihapus,” tegas Novita.
Festival ini sekaligus menjadi momentum penting untuk meningkatkan literasi dan partisipasi pelaku UMKM, memastikan akses terhadap layanan pendukung usaha semakin luas dan merata.
@Man
