Pemkot Malang Dorong Lansia Jadi SMART
Malang Kota | Metropos News – Pemerintah Kota Malang memberikan perhatian penuh kepada warga lanjut usia (lansia) melalui organisasi Karang Wreda.
Dalam sejumlah program yang dikelola bersama, para lansia diajak untuk menjalani kehidupan yang lebih bermakna dengan pendekatan SMART, atau Sehat, Mandiri, Aktif, Produktif dan Bermartabat.
Menurut Kepala Dinas Sosial, Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana (Dinsos P3AP2KB) Kota Malang, Donny Sandito, salah satu langkah utama untuk mewujudkan lansia produktif adalah melalui sekolah lansia.
“Sekolah lansia ini dirancang untuk menjaga fisik, mental, dan memberikan perlindungan yang memadai bagi lansia. Bahkan, kegiatan pembelajaran tidak hanya berlangsung di dalam kelas, tetapi juga melalui kunjungan ke luar ruangan atau outing class,” ujarnya.
Upaya Pemkot Malang dan Karang Wreda telah menunjukkan hasil positif. Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) Kota Malang, Angka Harapan Hidup (AHH) pada tahun 2024 mencapai 75,54 tahun. Angka ini lebih tinggi dibandingkan AHH Jawa Timur (75,07 tahun) maupun nasional (74,1 tahun).
“Kami juga akan menggandeng organisasi lansia lainnya agar program ini bisa menjangkau lebih banyak orang dan memberi manfaat yang lebih besar,” tambahnya.
Selain pendidikan, Karang Wreda juga memastikan kebutuhan fisik dan mental lansia terpenuhi. Program-program seperti ini menjadi langkah konkret untuk menjadikan Kota Malang sebagai kota ramah lansia.
Dengan program yang terarah dan dukungan dari berbagai pihak, Pemkot Malang optimistis para lansia di kotanya tidak hanya menjalani hari tua dengan tenang, tetapi juga tetap aktif, produktif, dan bermartabat.
@Man
