Surabaya | Metropos News – Indonesia City Expo (ICE) 2025 resmi digelar di Grand City Surabaya. Kegiatan ini diikuti 180 peserta pameran, yang meliputi 98 kota, Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM), hingga mitra pembangunan.

Acara yang berlangsung hingga Sabtu (10/5/2025) ini, merupakan bagian dari Musyawarah Nasional (Munas) VII Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (APEKSI).

Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri) Bima Arya menegaskan, ICE bukan sekadar pameran. Ini adalah arena adu gagasan dan kreativitas wali kota se-Indonesia.

“Setiap stan menjadi cerminan perencanaan, inovasi, dan visi kota. Hal ini akan menentukan gengsi dan harga diri wali kota yang hadir,” ujarnya.

Menurutnya, isi stan bervariasi, mulai dari produk Pembinaan Kesejahteraan Keluarga (PKK), hasil UMKM, hingga konsep yang mengundang investasi dan kolaborasi.

“Mari kita nikmati pertarungan gagasan yang akan membuka peluang kolaborasi antarkota,” tambahnya.

Sementara itu, Wali Kota Surabaya sekaligus Ketua APEKSI, Eri Cahyadi, menekankan pentingnya pameran ini sebagai sarana city branding.

“ICE 2025 adalah wadah bagi kota-kota di Indonesia untuk menunjukkan keunggulan mereka. Kami berharap ini memunculkan kerja sama antarkota dan menarik perhatian, baik nasional maupun internasional,” ujarnya.

Alwis Rustam, Direktur Eksekutif APEKSI menambahkan, bahwa peserta ICE tidak hanya berasal dari dalam negeri, tetapi juga luar negeri.

“Kami ingin menginternasionalisasi kegiatan APEKSI dengan memamerkan city branding, komoditas unggulan, dan potensi investasi dari berbagai kota,” jelasnya.

Pembukaan acara dihadiri Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Elestianto Dardak, Direktur Kinarya Windu Wijaya, Direktur KOTRA Mrs. Lee, serta wali kota dari berbagai daerah.

Usai seremoni, seluruh tamu undangan, termasuk para pejabat, berkeliling mengunjungi stan-stan peserta.

ICE 2025 diharapkan menjadi tonggak baru dalam memperkuat kerja sama antarkota di Indonesia. Sekaligus memperkenalkan potensi terbaik kota-kota Indonesia ke dunia internasional.

@Man